Rabu, 30 Mei 2012

DIMENSI MINAT DALAM BIMBINGAN KARIR


DIMENSI MINAT DALAM BIMBINGAN KARIR

            Dalam keseluruhan kegiatan pendidikan khususnya pada tatanan persekolahan, layanan bimbingan dan konseling mempunyai posisi dan peran yang cukup penting dan strategis, Bimbingan dan konseling berperan untuk memberikan layanan kepada siswa agar dapat berkembang secara optimal melalui proses pembelajaran, pendekatan secara efektif. Untuk membantu siswa dalam proses pembelajaran, pendekatan yang digunakan adalah pendekatan pribadi dengan salah satunya melalui bimbingan karir.
            Kecenderungan perubahan pola-pola dalam dunia kerja dan tempat kerja mempunyai pengaruh pada dunia pendidikan persekolahan khususnya yang berkaitan dengan pendidikan dan bimbingan karir. Hal yang paling mendasar ialah memahami dan memenuhi kebutuhan-kebutuhan siswa dalam perkembangan karir sehingga memiliki keterampilan karir pada saat meninggalkan bangku sekolah. Hoyt (2001) mengemukakan ada 4 kebutuhan utama yaitu kebutuhan untuk  1. )Merencanakan pendidikan pasca sekolah menengah yang berorientasi karir, 2.) memperoleh keterampilanumum dalam caap kerja adaptasi kerja, dan peningkatan kerja sehingga mampu mengikuti perubahan dunia kerja seelah dewasa, 3.) penekanan pentingnya nilai-nilai kerja, 4.) merencanakan cara-cara menyibukkan diri dalam pekerjaan sebagai bagian dari keseluruhan perkembangan karir.
            Pergeseran paradigma tersebut, pada gilirannya aan menuntut  penggunaan strategi bimbingan karir yang dipandang sesuai dengan tuntutan sebagai suatu cara yang dilakukan untuk membantu peserta didik dalam mewujudkan dirnya secara optimal. Salah satu dimensi yang memerlukan perhatian dalam pelaksanaan bimbingan karir yang efektif adalah “minat atau inerest “. Minat volunter atau minat sukarela ,adalah mina yang timbul dengan endirinya tanpa ada pengaruh dari lingkungan.  Minat involunter adalah minat yang timbul melalui pengkondisian lingkungan yang diciptaan. Minat non-volunter adalah minat yang timbul dengan sengaja atau dipaksakan melalui intervensi tertentu. Ketiga jenis minat itu sangat penting dalam bimbingan karir terutama upaya mengembangkan motivasi.
            Dimensi minat yang terkait dengan bimbingan karir menyangkut aspek tinjauan konsepsional secara psikologis terhadap minat dan kaitannya dengan bimbingan dan konseling karir, perkembangan minat dalam pendidikan dan faktor yang terkait antara minat dengan dunia kerja.


sumber ; H. Mohammad Surya *


Tidak ada komentar:

Posting Komentar